Rabu, 13 Mei 2009

Jangan Panik Menghadapi Flu Babi

Mas Gun Online dari Antara dari Bandung dikabarkan bahwa: "Kepala Dinas kesehatan Jawa Barat, Hj Alma Luchyati meminta masyarakat tidak panik terkait munculnya kasus pasien suspect flu babi yang kini dirawat di RS Hasan Sadikin Kota Bandung.

"Masyarakat jangan panik menghadapi kasus flu babi, tetap tenang dan berperilaku hidup yang bersih dan sehat," kata Alma di Bandung, Rabu.

Sebaliknya, masyarakat hendaknya ikut berperan untuk mengantisipasi flu babi berjangkit di Indonesia antara lain dengan meningkatkan kewaspadaan dan kesadaran untuk tetap menjaga kesehatan tubuh, lingkungan serta berperilaku bersih dan sehat dimanapun berada.

"Jangan panik, apalagi protektif. Itu malah membuat upaya pencegahan tidak efektif dan menimbulkan suasana `mencekam`," katanya.

Ia berharap, masyarakat menunjukkan sikap dan dukungan seperti ketika Indonesia menghadapi flu burung beberapa waktu lalu.

Menurut Alma, tidak perlu ada tindakan yang superprotektif dalam menghadapi isu flu babi yang ada saat ini, namun tidak berarti lengah.

"Dinkes Jawa Barat telah menyebarkan obat tamiflu untuk mengobati flu babi. Persediaan sementara ada sekitar tujuh ribu tablet dan akan ditambah," kata Alma Luchyati.

Alma menyebutkan, tidak perlu dilakukan penyemprotan disinfektan secara berlebihan karena hal itu tidak akan efektif.

"Tak perlu over protektif dengan melakukan penyemprotan disinfektan di mana-mana, seperlunya saja. Biayanya kan mahal jadi dilakukan sesuai kebutuhan saja," kata Alma.

Alma juga menyebutkan, pihaknya telah melakukan langkah-langkah antisipasi antara lain dengan mengirimkan surat ke Dinkes Kabupaten/ Kota serta Puskesmas untuk mengantisipasi flu babi.

Bahkan Dinkes Jabar telah menetapkan empat RSUD rujukan untuk pasien flu babi, khususnya di daerah yang terdapat peternakan babi. www.masgunonline.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar